Mataram, Universitas Mataram – Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Mataram (Unram), Prof. Dr. Sitti Hilyana, M.Si., membuka kegiatan Monitoring dan Evaluasi Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) di Ruang Sidang Rektor Unram pada Rabu (1/11).

Prof. Dr. Sitti Hilyana, M.Si. atau yang biasa disapa Prof. Nana menerangkan bahwa program PMM di Unram memiliki peminat yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan rasio yang diterima. Sebanyak 4.174 mahasiswa ingin datang untuk belajar dan berbagi pengetahuan dalam program PMM ini, namun yang bisa diterima hanya 400 mahasiswa.

Adapun salah satu universitas mengirimkan 5 (lima) mahasiswanya untuk belajar di Unram. Kelima mahasiswa PPM ini berasal dari Universitas Tidar, Magelang, Jawa Tengah. Wakil Rektor Bidang Akademik Unram saat menerima kelima mahasiswa tersebut mengharapkan agar mahasiswa PMM dari Universitas Tidar mendapatkan pelajaran yang berharga baik di dalam kegiatan kampus maupun di luar kampus. Mereka juga diharapkan dapat mengeksplor dan mempelajari hal-hal yang menarik dari budaya, kultur, hingga wisata yang ada di Lombok.

“Dari pembelajaran yang didapatkan tersebut adik-adik Universitas Tidar bisa mendapatkan sesuatu yang baru dan dijadikan sebagai referensi dari tugas akhir adik-adik. Sehingga bisa memberikan warna untuk Universitas Tidar kepada generasi-generasi selanjutnya,” ucapnya.

Prof. Nana mengharapkan luaran dari monitoring dan evaluasi ini dapat berjalan dengan baik, agar nantinya bisa menjadi salah satu bahan untuk perbaikan ke depannya. Unram akan terus mengevaluasi kinerja dan pelayanan dalam rangka untuk mendampingi para mahasiwa.

“Fakta-fakta penting yang ditemui di Unram bisa disampaikan, sehingga akan menjadi catatan dan rekomendasi dari tim monitoring Unram dalam rangka memperbaiki pendampingan dari program PMM ini,” pungkasnya.